Anggota Komisi V DPR Nova Iriansyah mengatakan, Kunjungan Kerja Komisi V DPR ke Berau, Kaltim bertujuan untuk mengetahui hambatan infrastruktur di daerah tersebut. "Kita hampir mengunjungi kurang lebih 60-70 Kabupaten dari sekitar 500 Kabupaten, jadi kita kesini dalam rangka memberikan kontribusi sebagai anak bangsa dan menyerap masukan ke Kabupaten Berau, Kaltim,"ujarnya saat melakukan peninjauan ke Bandara Kalimarau, kabupaten Berau, belum lama ini.

Selain itu, lanjut Nova, kunjungan juga ingin melihat fungsi budgeting, maupun pengawasan dalam kerangka tugas kedewanan. "Kunjungan ini merupakan kunjungan yang resmi dan keputusan yang dibuat sifatnya mengikat,"ujarnya.

Dia menambahkan, DPR akan berusaha untuk memenuhi masukan warga  dan lebih rasional serta realitis dalam melaksanakan fungsinya. "Dalam kunjungan ini juga kita ingin melihat outcome bukan hanya input anggaran dan output berupa fisik, tetapi juga outcomenya,"katanya.

Dia mengatakan, Komisi V DPR ingin mengetahui pembangunan bandara kalimarau apakah sudah maksimal dan  sesuai kapasitas bandara tersebut. "Kita ingin Bandara ini harus lebih dioptimalkan jangan bagus dan megah saja tetapi penumpang tidak ada, karena itu perbanyak event di daerah maupun ritual atau situs di daerah tersebut,"ujarnya.

Nova mengharapkan, kunjungan spesifik dapat menerima masukan apa saja di berau yg paling urgent agar dapat dimasukkan dalam APBNP maupun APBN 2015. "Substansi program 2015 walaupun ketok palu akan datang substansinya tetap dimasukkan tahun ini,"katanya. (si), foto : sugeng irianto/parle/hr.